Banjir yang masih bertahan di Jalan Raya Porong Sidoarjo, Minggu (18/2/2018) bukan hanya akibat hujan lebat yang mengguyur, Sabtu (17/2/2018), tapi juga karena ada kiriman air dari Kali Siring.
“Selain curah hujan yang sangat deras tadi malam, juga air kiriman dari Kali Siring yang mengakibatkan banjir di Jalan Raya Porong,” ungkap humas PPLS (Pusat Pengendalian Lumpur Sidoarjo) Hengky Listia Adi, Minggu siang.
Ketinggian air sejak pagi terpantau sekitar 20-30 centimeter di sisi barat atau jalur arah Malang ke Sidoarjo. Sedangkan di sisi timur, atau arah sebaliknya, ketinggian air di kisaran 30-60 centimeter.
Menurut Hengky, dalam penanganan banjir ini PPLS mengoperasikan sejumlah pompa untuk menguras air.
“Genangan air yang berada di tol Putul dipompa ke Kali Ketapang Tanggulangin dan sebagian dimasukan ke dalam Pon 71,” urainya
Ada Tiga unit pompa yang dioprasikan di P71 dengan mapasitas 2 Paco 700 liter/detik, dan 1 Ebara 300 liter/detik. Selain itu ada dua Unit lompa yang dioperasikan di exit tol dengan kapasitas 300 liter/detik.
“Dan tiga unit pompa yang dioperasikan di entrance tol dengan kemampuan 300 liter/detik. Juga dua unit pompa yang dioperasikan di RPM (Rumah Pompa Mindi) berkemampuan 400 liter/detik,” lanjut Hengky.
Hingga Minggu siang, sejumlah petugas juga terus dikerahkan untuk memantau pengoperasian pompa-pompa itu, serta memantau kondisi genangan air
