Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang menggelar Deklarasi Pilkada Damai bersama dua pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Kota Tanjungpinang di lapangan Pamedan jalan Ahmad Yani Kota Tanjungpinnag, Minggu(18/2/2018). Kedua paslon itu adalah pasangan Syahrul-Rahma dan Lis Darmansyah-Maya Suryanti.
- Ketua KPU Tanjungpinang Robby Patria mengatakan, Minggu (18/2/2018) ini merupakan Dklarasi Pilkada damai di 171 daerah yang melaksanakan Pilkada Serentak 2018 di Indonesia.
Dalam kegiatan ini, ada tiga hal penting yang perlu ditekankan dan poin penting dalam Pilkada diantaranya Pilkada Anti Hoak, Pilkada Anti Sara dan Pilkada Anti Money Politic.
“Jadi tiga poin penting yang kita sampaikan kepada Paslon agar dapat mengkomunikasikan kepada pasangan calon serta tim sukses dari Paslon ini,agar tidak menggunakan strategi itu ,”cucap Robby usai melaksanakan Deklarasi Pilkada Damai.
Menurutnya Pilkada yang sukses itu, yang pertama ukurannya adalah tingginya partisipasi masyarakat dalam memberikan hak suara, tidak ada kerusuhan didaerah tersebut,masyarakat yang bebas memilih dan tidak ada tekanan apapun dalam memberikan hak pilih. ” Supaya pilkada 2018 ini dapat sukses,” katanya
Jika melihat pada pilkada 2012 yang lalu, pencapaian suksesnya hanya dibawah 50 persen, maka ditargetkan oleh KPU RI tingkat kesuksesan pilkada pada tahun 2018 harus mencapai 77,5 persen.
“Hal ini dapat tercapai dengan semua bantuan stakholder yang terkait, baik itu pemerintah daerah dan rekan-rekan media serta masyarakat saya rasa itu bisa diwujudkan,” ucapnya
Sementara itu ditempat yang sama, Kapolres Tanjungpinang AKP Ardiyanto Tedjo Baskoro mengatakan terkait kegiatan deklarasi damai yang dilaksanakan KPU Tanjungpinang, merupakan deklarasi ke tiga yang di Tanjungpinang, kerena yang sebelumnya deklarasi yang pertama dari polres Tanjungpinang dan Deklarasi Damai Panwaslu.
“Jadi kita kita ketahui bersama sejak tanggal 15 sudah masuk tahap kampanye,” katanya
Ardiyanto menjelaskan dimana tahap kampanye masing-masing Paslon masih berkoordinasi dengan KPU Tanjungpinang untuk memberikan jadwal kegiatan pelaksanaan kampanye pasangan calon adalah KPU Tanjungpinang.
“Minimal H-1 diberitahu kepada KPU, Polres Tanjungpinang dan Panwaslu. Untuk pelaksanaan kampanye,” ucapnya
Menurut untuk personel yang diturunkan dalam pengamanan Deklarasi pilkada damai ini sebanyak 165 personil , dari Polda Kepri 90 personil dan TNI 30 personil. “Jadwal kampanye selama 128 hari , dan berakhir tanggal 23 Juni 2018,” katanya
Ardiyanto berharap semoga bisa berjalan aman dan masing-mading tim sukses dari paslon serta partai pendukung bisa menyampaikan visi misi mereka dengan aman dan damai.
Sumber : batamtoday