JAKARTA SELATAN – Kapolres Metro Jakarta Selatan KOMBES Pol Mardiaz K Dwihananto. SIK. MHum di dampingi Waka Polres AKBP Budi Sartono Sik . Msi, pimpin pengamanan aksi unjuk rasa dari ormas FPI, GMB, FPI.GMB.FPI.JAM.PAG, JAM, PAG 212, KOBAR, FORKAMMI, APMI, RUDAH SYAFAAT DAN PPMI. Jumlah massa 500 orang dengan pimpinan Ustad Agung Gunadi, adapun maksud dan tujuan aksi tersebut adalah “Tolak kezhaliman Facebook/ ATAU Facebook”, di Kantor Facebook Gd.Capital Place lantai 49 Kav 18 Kuningan Barat Jl. Gatot Subroto Jakarta Selatan,Jum’ at (12/1/2018) pukul 14.40 wib.
Dalam aksinya massa membentangkan spanduk dan poster yang bertuliskan antara lain: Aliansi Tolak Kezaliman FB,Facebook Dzolimi Umat Islam,Do Not Percecuted Moslem’s jangan zhalimi Umat Islam,Tolak!!! Kezhaliman Facebook terhadap akun medsos aktivis Islam,Stop!!! the blocking towards social media account of Islam,Stop!!! watching us and being unfair racism Islam dan Aksi damai 121 Tolak Kezaliman FB.
Orasi yang disampaikan antara lain:
Ustad Awit Masyuri; Dalam rangka menuntuk keadilan perwakilan fb Indonesia akun umat islam yang didalamnya menegakkan dakwah dan sosial lainya ditutup fb tapi yang menghina islam dibiarkan saja.
Egy Sujana; Kalo kita membesarkan Allah dalam proses dakwah didalam medsos mestinya di utamakan, tapi mengapa fb mengunci dan memblok fb kami.
Bukan saja menghianati proses dakwah tetapi juga melanggar pasal 28 mengenai kebebasan berpendapat kepolisian bahwa fb telah melanggar hukum, oleh karena itu pihak pemerintah bisa menegakkan hukum melakukan hal yang sangat mendasar membuat satu panggilan mengkonfirmasi.
Bila pemerintah tidak mendukung kami, berarti pemerintah ingin dakwah islam tidak bisa berkembang, kehadiran kita dijamin oleh disini sesuai UU 1945 maka tidak boleh dihalang halangi. Niatnya hari ini ibadah menegakkan syiar Islam bukan kepentingan yang lain. Polisi fungsinya menjaga hal yang baik bukan kontradiktif, kita hadir disini untuk protes keras terjadi diskriminatif.
Ust. Agung Gunadi (Koordinator Aliansi Kezhaliman facebook);Kami datang kemari untuk menuntut keadilan karena fb semena-mena menghapuskan tokoh umat islam.
Akun dakwah sosial dan lain lain yang membangun soludaritas kita, ada akun isinya mengajak beramal tapi di blokir, tapi kenapa pada saat bersamaan fb melindungi akun kemaksiatan pornografi, LGBT justru dilindungi oleh fb, penghinaan ulama umat islam, oleh karena itu bersama saat ini kita melajukan protes keras.
Pukul 15.00 WIB, sebanyak 11 perwakilan massa aksi diterima pihak management gedung antara lain: Egy Sujana,Ali Alatas (Korlap) ,Aminudin (PA 212),Ustad Bashir Bastari (Jawara),Ustad Hermanto,Ustad Bernard Abdul Jabar,Ustad Awit Masyhuri,Ustad Irwan Syaifuloh,Ustad Maman Suryadi,Fadil Abdusalam (mahasiswa),Ustazah Syamsidar Siregar.
Yang menerima dari pihak pengelola gedung yaitu : Bapak Michael (Chief Security gedung) dan Bapak Eko Mardianto (Security gedung).
Adapun hal-hal yang disampaikan dalam pertemuan tersebut antara lain:
Egi Sujana;Kenapa hari ini tidak ada aktivitas dari pihak facebook. Menurut ke tuntutan UU No. 9 Tahun 1998 tentang penyampaian pendapat dimuka Umat, bahwa pihak yang akan didemo harus bersedia menerima dan menemui perwakilan massa.
Hari ini pihak facebook tidak beraktivitas, apa karna mau kita demo, mereka langsung tidak melakukan aktivitas. Saya menginginkan adanya kontak dari pihak facebook agar subtansi kita bisa sampai kepada pihak facebook langsung.
Ustad Bernard Abdul Jabar; Kami ingin pihak management gedung untuk dapat dihadirkan langsung disini agar aspirasi dan tuntutan kami dapat langsung tepat sasaran langsung kepada pihak facebook.
Ustad Irwan Syaifuloh (Alumni 212);Kenapa FB ormas Islam diblog sedangkan FB yang mengandung konten konten pornografi LGBT dibiarkan. Apa maksud dan tujuan FB dengan memblokir akun-akun ormas Islam seperti FB dari alumni 212, HTI, FPI dan ormas islam lainnya.
Ustazah Syamsidar Siregar (Aisyiyah Dki Jakarta);Surat kami harus disampaikan kepada pihak facebook dan perlu adanya tindak lanjut tuntutan kami. Lakukan yang adil dalam hukum ini, ormas Islam ada batas kesabaran, saya kecewa kepada pihak asing (facebook) yang tidak bisa menghadiri pertemuan ini.
Kombes Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto Sik. M. hum (Kapolres Metro Jakarta Selatan); Kemarin saya sudah berkomunikasi dengan pihak facebook, saya sarankan agar aspirasi dari rekan-rekan untuk diterima oleh management Facebook
Tugas kami adalah pelayanan serta pelayanan baik gedung maupun pendemo. Jakarta pihak dari facebook tidak bersedia menemui itu adalah hak mereka. Baik bisa melalui jalur somasi dengan surat maupun pernyataan tertulis.
Untuk situs dan kontens porno apabila bapak ibu mempunyai informasi silahkan laporkan baik ke Polsek Polres maupun ke mabes polri. Apabila pihak facebook bapak rasa adanya pelanggaran hukum pidana maupun perdata silahkan diproses melalui jalur hukum.
Tanggapan dari pihak gedung :
Eko (Pihak keamanan gedung);Kegiatan facebook lebih banyak diluar , Kami akan menyampaikan aspirasi bapak melalui kami dan akan kami sampaikan kepada pihak facebook.
Bapak Michael (Management gedung);
Facebook memang aktivitas nya diluar, kami tidak mengetahui sejak kapan facebook tidak beraktivitas. Surat yang bapak dititipkan kepada kami adalah amanat. Kami akan sampaikan kepada pihak facebook untuk menindaklanjuti tuntutan bapak ibu.
Jawaban dari pihak perwakilan:
Egi Sujana; Agar surat yang kami berikan kepada bapak Michael untuk segera disampaikan kepada pihak facebook dan Kami akan menunggu jawaban dari pihak facebook melalui bapak Michael sebagai penerima surat yang kami berikan adalah amanat.
Pukul 15.25 WIB, perwakilan massa Ustad Hermanto membacakan isi tuntutan dari Aliansi Tolak Kezhaliman Facebook ( ATK FACEBOOK ) :
Bahwa menyatakan : Mengecam tindakan facebook yang selama ini dengan mudahnya melakukan pemblokiran pada akun dakwah milik Islam,pemblokiran ini adalah tindakan semena-mena dan tidak adil
Bahwa akun milik umat Islam yang di blokir facebook bukan hanya menyasar akun dakwah tapi juga akun yang berisi kegiatan kemanusiaan yang bertujuan membangun solidaritas kemanusiaan
Bahwa perlakuan facebook atas akun umat islam berbanding terbalik dengan akun yang berisi ujaran kebencian, penista agama, penghina terhadap para ulama, kampanye kamaksiatan dan sejenisnya yang justru merajalela di jagat facebook seolah-olah terdapat pembiaran dari facebook terhadap akun tersebut.
Oleh karena itu maka ATK FACEBOOK menuntut : Agar Fb tidak semena-mena terhadap akun milik umat Islam
Agar Fb teliti dan cermat dalam bertindak di negeri mayoritas muslim yang berdasarkan Pancasila yang sila pertamanya adalah Ketuhanan Yang Maha Esa.
Agar Fb bersikap netral terhadap konsumenya dan tidak menjadi corong dari kepentingan golongan tertentu
Bila sikap semena-mena dan tidak adil kembali ditunjukkan, maka kami akan datang kembali ke kantor Fb dengan jumlah massa yang lebih besar
Pukul 15.35 WIB, pertemuan selesai ditutup dengan doa oleh bapak Awit Masyhuri.
Pukul 16.15 WIB, aksi unjuk rasa selesai selanjutnya masa aksi membubarkan diri dengan tertib.
Sumber berita: KOMPOL Purwanta Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan.