Halodunia.net – Jakarta, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) atau BNI merambah sektor logistik dengan menggandeng sebuah perusahaan start up, yaitu Triplogic. Kerja sama ini menjadikan BNI sebagai bank yang menyediakan segala kebutuhan untuk bertransaksi secara digital sekaligus mengelola keuangan bagi perusahaan-perusahaan berbasis digital.
Kerja sama BNI dan Triplogic merupakan optimalisasi bisnis logistik yang terus mengalami revolusi. Pada saat yang sama, kolaborasi ini juga merupakan upaya sinergis untuk mempercepat program literasi dan inklusi keuangan di semua lini kehidupan masyarakat, kali ini di sektor logistik.
Kerja sama kedua pihak ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktur Bisnis Ritel BNI Tambok P Setyawati dan CEO Triplogic Oki Earlivan S di Jakarta. Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Direktur Teknologi Informasi & Operasi BNI Dadang Setiabudi.
Tambok menuturkan banyak manfaat yang dapat diperoleh kedua belah pihak dari kerja sama tersebut. Bagi BNI antara lain agen-agen Triplogic, yang mencapai lebih dari 20.000 agen, dapat ditingkatkan kapabilitasnya menjadi agen bank yang di BNI disebut Agen46.
Nantinya, agen-agen Triplogic ini juga dapat diberi dukungan pembiayaan dari BNI, antara lain dengan diberi Kredit Usaha Rakyat (KUR). Pada sisi lain, agen-agen Triplogic juga dapat memperluas bisnisnya sebagai Agen46 yang memberikan layanan perbankan.
“Kerja sama ini juga akan membuat BNI semakin memahami behaviour industri logistik yang sangat penting bagi pengembangan fungsi intermediasi BNI,” ujar Tambok, seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa, (11/9/2018).
Menurutnya untuk mendukung perusahaan start up yang inovatif tersebut, BNI menyediakan sistem pembayaran melalui aplikasi yap! dan Internet Payment Gateway (IPG) di aplikasi dan website Triplogic. Diharapkan dengan hadirnya yap! dan IPG dapat memberikan kemudahan pilihan pembayaran bagi user Triplogic.
“Pembaharuan tersebut perlu didukung oleh sistem pembayaran yang tidak kalah praktisnya dengan Triplogic,” pungkas Tambok.(hy/abd)