Halodunia.net – Timika, Kecelakaan maut yang menimpa truk rombongan Satgassus Brimob Polri di tanjakan Yosoma, Kabupaten Nduga, Papua, Minggu (29/7/2018), pukul 05.13 WIT diduga bukan akibat truk mengalami rem blong.
Kecelakaan tunggal tersebut mengakibatkan satu anggota Brimob, Bharada Raji Nasyah Sitompul meninggal dunia dan 15 (lima belas) orang personel lainnya mengalami luka ringan dan luka berat.
Informasi yang diperoleh, kejadian berawal saat 89 personel Satgassus Brimob Mabes Polri hendak diberangkatkan menuju Timika melalui Pelabuhan Batas Batu, Kabupaten Nduga, Papua. Ada enam mobil yang terdiri atas unit mobil Strada dan tiga unit mobil truk menuju Dermaga Batas Batu.
Selanjutnya, rombongan Satgassus diangkut kapal cepat (speed boat) menuju Timika. Namun, dalam perjalanan menuju Dermaga Batas Batu, satu unit truk mengalami kecelakaan tepatnya di tanjakan Yosoma.
“Usai melaksanakan apel keberangkatan pada pukul 05.00 WIT, personel Brimob ini naik kendaraan menuju ke Batas Batu. Dalam perjalanan tepatnya di tanjakan Yosoma wilayah Keneyam Kabupaten Nduga, mobil truk warna kuning dengan nopol W 9461 R mengalami kecelakaan. Truk ini dikendarai Bharada Paulus,” ungkap salah seorang sumber kepolisian setempat, Minggu (29/7/2018).
Dari hasil penyelidikan awal, diketahui truk tersebut mengalami kecelakaan bukan akibat rem blong namun karena menghindari tabrakan dengan kendaraan di belakangnya. Sopir truk berusaha menghindar dan menyebabkan truk terguling.
“Menurut keterangan dari salah seorang saksi, Bripka JR Wanma yang bersangkutan duduk bersebelahan dengan Bharada Paulus (sopir truk). Tiba-tiba mobil berjalan mundur, terus sopir kaget ada mobil di belakangnya. Sehingga, sopir banting kemudian ke kanan namun tidak bisa kendalikan dikarenakan tanjakan tajam dan curam,” ungkap sumber tersebut.
Akibat kecelakaan itu, satu anggota Brimob meninggal dunia dan 12 anggota lainnya luka berat. Korban tewas, yakni Bharada Raji Nasyah Sitompul dari Satuan Resimen I Pasukan Pelopor (Paspor) Brimob.
Sebelumnya, Kapolres Jayawijaya AKBP Yan Reba mengatakan penyebab truk yang mengangkut pasukan Brimob Kelapa Dua terbalik di Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, pada Minggu sekitar pukul 05.30 WIT, masih diselidiki.
“Belum bisa dipastikan penyebab truk terbalik hingga menyebabkan satu anggota meninggal, dan delapan orang luka berat serta empat lainnya luka ringan,” kata AKBP Yan Reba. (hy/km)