Heboh Pencopotan Bendera Merah Putih di Apartement Kalibata City, begini Kronologisnya

Beritapolisi.com – Jakarta, pulbaket terkait adanya video tube yang sedang viral tentang pencopotan paksa bendera Merah Putih oleh pihak pengelola kalibata City tower damar, Kamis (16/8/2018) pukul 17.50 Wib.
Keterangan Bpk. Harry Martono (Building Supervisor) Sekitar pukul 13.00 Wib, menerima laporan adanya pemasangan bendera Merah Putih di atas Balkon Tower Damar, kemudian bersama satpam atas nama Sdr. Agung mengecek dari area luar.

“Hasil pengecekan, bendera berada di lantai 12 CF Tower Damar (unit milik Ibu Nyimas) dan selanjutnya sesuai dengan prosedur mengetuk pintu & mengucapkan salam,” ucap Harry.
Harry menjelaskan, himbauan terkait pemasangan bendera Merah Putih yang ada di balkon tersebut untuk dipindahkan ke area taman dan pihak penghuni memperbolehkannya.

“Saya meminta ijin masuk untuk memastikan keberadaan bendera tersebut ke dalam unit untuk mengecek, ternyata bahwa benar ada pemasangan bendera di balkon (penghuni pada saat itu hanya ada Orang tua perempuan dari Ibu Nyimas), kata Harry.
Saya menghimbau kembali untuk memasang bendera tersebut di area taman. Dengan jawaban penghuni “iya nanti saya lepas”.

“Karena penghuni merupakan seorang wanita paruh baya/Ibu, saya berniat membantu menawarkan melepaskan bendera tersebut dengan bahasa ” Boleh saya bantu lepaskan Bu?”, Dijawab oleh ibu tersebut : “Silahkan Pak”,” ucap Harry.
Lalu saya beranjak ke area balkon untuk melepas bendera. Setelah dilepas bendera dilipat dengan rapi dan diserahkan ke ibu penghuni unit (Orang Tua perempuan Ibu Nyimas).
Lanjut Harry, menyampaikan ucapan terimakasih atas kerja samanya dan mohon atas ketidaknyamanannya dan pamit keluar menuju Lobby.
“Sekitar pukul 13.40 Wib, di lobby Tower Damar datang atas nama Ibu. Nyimas (40 Tahun) menanyakan orang yang melepaskan bendera di unitnya. Saya jelaskan dan Ibu Nyimas tidak terima, bahwa saya tidak berbicara seperti itu,” ungkap Harry.

Lalu saya menuju posko security untuk koordinasi. Didapatkan kesepakatan antara Pengelola dan Ibu Nyimas, dengan hasil kesepakatan bendera tersebut dipasang kembali di tempat semula.
Kemudian pihak pengelola Apartemen Kalibata City dan Security didampingi oleh Ibu Sabina (Ketua RT).
Setelah pemasangan bendera tersebut, Bpk. Harry mengucapkan permohonan maaf kepada Ibu Nyimas atas kejadian ini dan Ibu Nyimas menerima permohonan maaf.
Pihak pengelolah Apartement Kalibata City mengatakan, Bahwa kejadian tersebut, berdasarkan hasil penyelidikan dan keterangan dari saksi atau orang yang diduga telah melakukan pencopotan pada intinya kejadian hanyalah salah paham atau tidak sesuai penyampaian, sehingga terjadi perdebatan antara Ibu Nyimas dengan pihak pengelola Apartemen Kalibata City dan permasalahan tersebut sudah dinyatakan selesai oleh kedua belah pihak dengan memasang kembali bendera ke tempat semula .
Pihak pengelolah apartement Kalibata City lakukan penyelidikan terhadap pelaku yang memviralkan video kejadian tersebut mengingat dalam memviralkan video tersebut tidak secara utuh karena kejadian yang sebenarnya sudah didapati kesepakatan atau sudah menemui titik penyelesaian.(hy/iqbal)