Sabarlah sobat manakala dirimu dapat PHP dari makhluk, sudah menjadi ketentuan ilahi bahwa yang menyemai harap dari makhluk maka siap-siaplah menuai badai kekecewaan.
Zaman PEMILU adalah waktu banyaknya orang-orang yang “kejang-kejang” menjadi korban PHP. Jabatan tak dapat hartapun ludes. Mungkin ada yang sudah siap-siapkan acara syukuran, buat baju, dan wawancara, namun akhirnya menelan air liur pahitnya PHP.
Janji muluk-muluk para tim sukses yang telah mengambungkannya ke langit khayal, kandas terbentur. “Serangan fajar” berhasil meluluh lantakan mimpi-mimpinya jadi pemimpin dan duduk empuk di kursi legislatif.
Tak satu dua yang jadi korban dahsyatnya permainan politik, puluhan bahkan mungkin ribuan hanya menjadi pemimpi setia di “nina-bobokkan” janji janji semu.
Tak usah heran jika pasca wira-wiri dan hiruk-pikuk pemilu, pilkada dan semacamnya anda kan lihat banyak orang yang stres, teriak-teriak, lupa diri hingga ada yang mau bunuh diri, korban PHP.
Berharap banyak dari tokoh yang kau idolakan bagaikan “menggantang-gantang asap” dan mengukir di atas langit, ketika janji yang diumbar hanyalah sebatas retorika, sadarlah dikau bahwa dirimu hanya menjadi “pendorong mobil mogok” belaka.
Dalam dunia asmara tak kalah banyak korban-korban yang “tewas bergelimpangan” dari sekedar meriang-riang, hingga menjadi penghuni RSJ ataupun menjadi OGB (orang gila baru) menambah penghuni jalan-jalan. Satu dua kasus benar-benar menewaskan diri menegak obat anti nyamuk, lompat dari ketinggian, mengiris-ngiris nadi atau gantung diri… Nauzubillah min zalik.
Agar tak kecewa maka jangan sekali-kali, kau gantungkan harapmu pada makhluk yang tak memiliki daya upaya, kekuatan dan kemampuan.
Pertebal akidahmu, kokohkan tali bergantungmu hanya pada Pencipta Alam Semesta Yang Maha Kuasa, Pengatur Segalanya, Pemilik hati dan ubun-ubun manusia dan bangsa jin. Tuhan yang jika berkata: “kun fayakun” jadi maka terjadilah iradahNya.
Tutuplah pintu hatimu rapat-rapat dari kerdilnya kuasa makhluk, dari janji-janji manisnya, rayuan dan bujuk syahdunya para PHP yang berkeliaran di muka bumi.
Semoga dirimu selamat dari para kurcaci penebar pesona, pembuka pintu harapan-harapan yang palsu.
*PHP = pemberi harapan palsu
