Para tahanan atau warga binaan di Rutan Wonosobo, Jateng, akan bisa melepas rindu sambil menatap keluarganya. Di rutan tersebut rencananya akan disediakan layanan video call bagi para tahanan yang disebut Lavica.
Dalam siaran pers yang diterima detikcom dari Kemenkumham, Selasa (20/2/2018), Lavica merupakan singkatan dari layanan video call. Bentuknya seperti mesin ATM dan akan beroperasi pada awal Maret nanti.
“Pada awal Maret akan memberikan Lavica bagi keluarga warga binaan. Juga akan melaunching secara resmi alat transaksi non tunai di Rutan Kelas II B Wonosobo,” ujar Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi (Latkerpro), Harun Sulianto
Dengan mesin ini para tahanan dapat langsung berkomunikasi, berinteraksi, bahkan saling bertatap muka dengan keluarganya secara virtual di sebuah monitor yang tersedia di mesin Lavica. Para tahanan atau warga binaan pemasyarakatan haruslah mendaftarkan nomor ponsel ke sini baru bisa menikmati layanan video call tersebut.
Sementara itu, Kepala Rutan Kelas II B Wonosobo Akbar Amnur menuturkan, kehadiran Lavica membuat para warga binaan akan mendapatkan haknya supaya dapat berinteraksi dengan keluarganya masing-masing. Alat ini juga membuat administrasi para warga binaan menjadi terdata.
“Selain untuk berkomunikasi, perangkat aplikasi tersebut juga memiliki fasilitas untuk mengetahui data, serta informasi registrasi warga binaan secara detail yang terintegrasi langsung dengan data resmi rutan,” tutur Akbar Amnur.
Sumber: Siaran pers yang diterima dari Kemenkumham
